Jakarta, 10 Oktober 2024 – Imam Besar Masjid Nabawi, Syekh Abdul Mohsen Al-Qasim, melakukan kunjungan resmi ke Pondok Pesantren Darunnajah di Jakarta. Kunjungan ini bertujuan untuk menjalin hubungan baik dan membahas pentingnya pendidikan Islam dalam membentuk generasi muda yang berkualitas.

Selama kunjungan, Syekh Abdul Mohsen menyampaikan kekagumannya terhadap sistem pendidikan yang diterapkan di Darunnajah. “Saya sangat terkesan dengan kurikulum yang seimbang antara ilmu agama dan umum, serta semangat belajar yang ditunjukkan oleh para santri,” ungkapnya. Menurutnya, pendidikan di pesantren memiliki peranan penting dalam menyiapkan generasi yang berakhlak dan berilmu.

Imam Besar Masjid Nabawi juga mengadakan sesi dialog interaktif dengan para santri. Dalam kesempatan tersebut, ia menjawab berbagai pertanyaan seputar agama dan kehidupan sehari-hari. Para santri terlihat antusias dan bersemangat untuk berdiskusi langsung dengan tokoh besar seperti Syekh Abdul Mohsen.

Syekh Abdul Mohsen menekankan pentingnya dukungan dari masyarakat dan pemerintah terhadap pendidikan Islam, terutama di pesantren. Ia berharap agar fasilitas dan sumber daya yang memadai dapat terus ditingkatkan untuk menciptakan lingkungan belajar yang lebih baik bagi santri.

Kunjungan ini juga membahas potensi kerjasama internasional dalam bidang pendidikan antara Indonesia dan Arab Saudi. Syekh Abdul Mohsen menyampaikan harapannya agar hubungan ini dapat memperkuat pemahaman dan praktik ajaran Islam di kedua negara.

Menutup kunjungannya, Imam Besar Masjid Nabawi menekankan bahwa misi pendidikan adalah tanggung jawab bersama. Ia berharap agar semua pihak, termasuk lembaga pendidikan, orang tua, dan masyarakat, dapat bersinergi untuk menciptakan generasi yang tidak hanya cerdas, tetapi juga berakhlak mulia. Kunjungan ini menjadi langkah positif dalam memperkuat pendidikan Islam di Indonesia.