Rokan Hulu, Riau – Banjir melanda wilayah Rokan Hulu, Riau, pada Senin pagi (30/12/2024) setelah hujan deras yang mengguyur wilayah tersebut sepanjang malam sebelumnya. Sebanyak 140 kepala keluarga (KK), atau sekitar 560 jiwa, terdampak banjir yang menyebabkan air masuk ke rumah warga di daerah dataran rendah.

Kepala Bidang Kedaruratan BPBD Riau, Jim Gafur, menjelaskan bahwa banjir dipicu oleh curah hujan yang sangat tinggi di hulu sungai. Sungai Batang Lubuh, yang melintasi wilayah tersebut, mengalami luapan yang menggenangi permukiman warga. “Banjir terjadi sekitar pukul 08.08 WIB pagi tadi. Air mulai naik dan merendam rumah-rumah warga,” ungkap Jim.

Ketinggian air bervariasi antara 30 hingga 75 cm, merendam sebagian besar rumah di wilayah Kelurahan Pasir Pangaraian, Rambah, yang merupakan kawasan dengan dataran rendah. Kejadian ini membuat sebagian besar aktivitas masyarakat terganggu, dengan banyak rumah yang terendam banjir.

Menanggapi bencana ini, BPBD Rokan Hulu bersama dengan tim Satgas terkait segera melakukan kaji cepat dan berkoordinasi dengan pemerintah setempat untuk penanganan lebih lanjut. BPBD juga telah menurunkan bantuan logistik dan mendirikan dapur umum untuk menyediakan kebutuhan makanan bagi warga yang terdampak.

Selain itu, BPBD juga bekerja sama dengan TNI, Polri, serta petugas kecamatan dan desa untuk memastikan penanganan bencana berjalan lancar. Berbagai peralatan darurat, seperti mobil dalmas, perahu, dan perlengkapan lainnya, sudah diturunkan ke lokasi untuk membantu evakuasi dan memberikan bantuan kepada warga yang membutuhkan.

Situasi banjir ini juga menjadi perhatian serius bagi masyarakat setempat dan pihak berwenang, mengingat tingginya intensitas hujan yang dapat mengakibatkan kerusakan lebih lanjut. Tim gabungan akan terus memantau kondisi dan memberikan bantuan hingga situasi membaik.

Dengan adanya upaya koordinasi dari berbagai pihak, diharapkan dapat mempercepat penanganan bencana dan mengurangi dampak dari banjir yang melanda Rokan Hulu.