Pada 5 November 2024, Badan Pusat Statistik (BPS) merilis data terbaru yang menunjukkan bahwa perekonomian Indonesia pada kuartal III 2024 mengalami pertumbuhan sebesar 4,95 persen dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya. Angka ini menunjukkan bahwa perekonomian Indonesia terus menguat meski di tengah tantangan global yang masih berlangsung. Pertumbuhan ekonomi ini menunjukkan keberhasilan dalam menjaga stabilitas ekonomi nasional.

Sektor-sektor yang menjadi pendorong utama pertumbuhan ekonomi Indonesia di kuartal III 2024 antara lain sektor perdagangan, industri pengolahan, serta sektor konstruksi. Sektor perdagangan berhasil tumbuh pesat seiring dengan peningkatan ekspor dan impor, terutama untuk komoditas utama seperti energi dan barang elektronik. Industri pengolahan juga menunjukkan angka yang positif, didorong oleh permintaan yang kuat baik di pasar domestik maupun internasional.

Konsumsi rumah tangga yang menjadi kontributor terbesar dalam perekonomian Indonesia tetap menunjukkan angka yang stabil meskipun ada tantangan dari faktor eksternal. Daya beli masyarakat masih tetap terjaga berkat kenaikan pendapatan di sektor-sektor tertentu dan kebijakan fiskal yang mendukung daya beli masyarakat, seperti bantuan langsung dan subsidi bahan pokok. Stabilitas harga kebutuhan pokok turut berperan dalam menjaga konsumsi domestik tetap tinggi.

Selain konsumsi domestik, investasi juga menjadi faktor penting dalam mendukung pertumbuhan ekonomi Indonesia. Pemerintah Indonesia terus mendorong investasi, baik dari dalam negeri maupun asing, untuk mempercepat pembangunan infrastruktur dan memperkuat kapasitas produksi. Investasi dalam sektor teknologi, manufaktur, dan energi terbarukan diperkirakan akan terus tumbuh pada kuartal-kuartal berikutnya.

Meski mencatatkan pertumbuhan yang positif, ekonomi Indonesia masih menghadapi sejumlah tantangan, terutama terkait dengan ketegangan geopolitik global, harga komoditas yang fluktuatif, dan potensi resesi ekonomi di beberapa negara mitra dagang utama. Dampak inflasi global dan suku bunga yang lebih tinggi juga menjadi faktor yang harus diperhatikan dalam menjaga momentum pertumbuhan ekonomi.

Melihat pertumbuhan ekonomi yang solid pada kuartal III 2024, banyak pihak optimis bahwa Indonesia bisa mencapai target pertumbuhan ekonomi yang lebih tinggi di akhir tahun 2024. Pemerintah telah menyiapkan kebijakan untuk menjaga momentum ini, termasuk mempercepat belanja pemerintah dan memperbaiki sektor-sektor yang masih berisiko. Proyeksi ekonomi Indonesia di kuartal IV 2024 diperkirakan masih akan berada di angka yang positif.

Dengan pertumbuhan ekonomi yang mencapai 4,95 persen pada kuartal III 2024, Indonesia menunjukkan ketahanan ekonomi yang cukup kuat meskipun ada tantangan dari luar negeri. Fokus pada sektor-sektor strategis seperti perdagangan, investasi, dan konsumsi domestik menjadi kunci utama dalam menjaga momentum pertumbuhan ini. Pemerintah diharapkan terus mendukung sektor-sektor tersebut guna menciptakan pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.