Tiga wilayah di Jawa Barat, yakni Cianjur, Kabupaten Tasikmalaya, dan Kabupaten Cirebon, baru saja dilanda bencana alam yang melibatkan pohon tumbang dan angin kencang. Kejadian ini menimbulkan kerusakan pada berbagai infrastruktur dan menyebabkan gangguan di beberapa jalur transportasi.

Di Cianjur, dua pohon besar tumbang di Jalur Puncak, Cugenang, pada Rabu (5/2/2025). Salah satu pohon bahkan menimpa angkot yang sedang terparkir karena kerusakan pada kopling mobil tersebut. Beruntung, pengemudi angkot, Entang Iskandar, selamat meski mengalami luka ringan akibat tertimpa atap mobil. Peristiwa tersebut terjadi di Desa Cijedil dan Desa Cibeureum, Kecamatan Cugenang, sekitar pukul 14:00 WIB. Proses penanganan yang cepat oleh petugas setempat memungkinkan jalur kembali normal dalam waktu singkat.

Sementara itu, di Kabupaten Cirebon, sebuah pohon randu besar tumbang akibat angin kencang di Jalan Poros Desa Bungko Lor, Kecamatan Kapetakan. Kejadian tersebut menimpa seorang pengendara sepeda motor yang tidak dapat menghindar. Menurut saksi mata, lokasi yang terbuka dan angin kencang membuat pohon tidak kuat menahan tiupan angin sehingga jatuh menimpa korban.

Di Kabupaten Tasikmalaya, angin kencang juga menyebabkan pohon tumbang menimpa rumah milik Ojo Sukarjo di Desa Pageur Ageung. Akibatnya, bagian depan rumah rusak parah dan beberapa perabot rumah tangga juga hancur. Selain itu, angin kencang juga menyebabkan kerusakan pada rumah di Kampung Ambarayah, Desa Sukadana, dengan satu rumah roboh dan empat rumah lainnya mengalami kerusakan cukup parah.

Bencana alam ini memicu upaya evakuasi dan pembersihan material tumbang oleh petugas gabungan dan masyarakat setempat untuk segera mengembalikan kondisi normal. Pihak berwenang mengimbau warga untuk tetap waspada, terutama saat cuaca buruk dan angin kencang melanda wilayah tersebut.