https://acompanhanteslisboa.net

Angin Kencang Landa Ciamis, 16 Rumah Rusak Akibat Terjangan

Sejumlah wilayah di Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, diterjang angin kencang pada Kamis (6/2). Akibat kejadian ini, 16 rumah mengalami kerusakan di 8 desa yang tersebar di 5 kecamatan. Data dari BPBD Ciamis mencatat, angin kencang yang melanda menyebabkan kerusakan yang cukup signifikan meskipun tidak ada korban jiwa.

Kepala Pelaksana BPBD Ciamis, Ani Supiani, menyampaikan bahwa angin kencang tersebut merusak rumah-rumah warga di beberapa desa. Rumah yang terdampak terletak di Desa Darmacaang dan Nasol (Kecamatan Cikoneng), Desa Kertaharja (Kecamatan Cijeungjing), Desa Gunungcupu dan Budiharja (Kecamatan Sindangkasih), serta sejumlah desa lainnya seperti Situmandala, Cisontrol, dan Tambaksari.

“Angin kencang melanda wilayah-wilayah tersebut dan menyebabkan pohon tumbang yang menimpa atap rumah, sementara sebagian lainnya rusak akibat sapuan angin. Kerusakan rumah termasuk kategori sedang dan ringan,” jelas Ani.

Berdasarkan laporan dari aparat desa, BPBD Ciamis telah melakukan asesmen terhadap rumah-rumah yang terdampak. Ke-16 rumah yang rusak tersebut sebagian besar mengalami kerusakan pada atap rumah yang tertimpa pohon atau rusak akibat angin.

Sebagai langkah tanggap darurat, BPBD Ciamis bekerja sama dengan aparat desa dan warga setempat untuk melakukan gotong royong membersihkan puing-puing dan memperbaiki atap rumah yang rusak. Logistik kedaruratan seperti makanan dan perlengkapan lainnya juga telah disalurkan kepada warga yang terdampak.

Ani Supiani menegaskan bahwa BPBD Ciamis saat ini telah memberlakukan status siaga cuaca ekstrem, mengingat adanya pengaruh dari Siklon Tropis Taliah yang terpantau di Samudera Hindia selatan Jawa Tengah. Siklon tersebut menyebabkan peningkatan kecepatan angin dan gelombang tinggi di perairan selatan Jawa Barat.

“Siklon Tropis Taliah memicu angin kencang dengan kecepatan mencapai 120 km/jam, yang memberikan dampak tidak langsung terhadap cuaca di wilayah kami. Kami mengimbau masyarakat untuk tetap waspada, terutama terhadap pohon-pohon besar yang rawan tumbang,” kata Ani.

Masyarakat juga diingatkan untuk segera melaporkan kejadian bencana dan mengambil tindakan yang diperlukan untuk menjaga keselamatan. BPBD Ciamis berharap agar situasi cuaca ekstrem ini bisa segera berlalu dan tidak ada lagi kerusakan yang lebih parah.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *